Saat sedang sedih, orang cenderung mendengarkan musik sedih. Dengan ritme, nada atau kata-kata yang sedih, musik menggambarkan emosi dan perasaan seseorang yang mampu memperkuat emosi. Apakah Anda sedang sedih atau tidak, musik sedih biasanya banyak terdengar. Ini karena rasa damai yang muncul dari menikmati momen atau lagu sedih. Kenapa ini?
Musik sedih dapat melepaskan prolaktin dan oksitosin
Sebuah laporan dari The Conversation berdasarkan teori biologis bahwa tubuh kita melepaskan hormon prolaktin dan oksitosin saat kita mengalami kesulitan di dunia nyata atau berempati dengan kesedihan orang lain. Kedua hormon ini membuat hati merasa lega dan tenang.
Musik adalah teman
Musik harus menenangkan pendengarnya. Inilah mengapa musik sering dianggap sebagai teman. Bahkan saat kita mendengar musik sedih, kita bisa menikmatinya meski lirik dan artinya tidak ada hubungannya dengan perasaan atau pengalaman kita. Ini karena musik sedih menciptakan dukungan imajiner dan bercerita dengan teman. Berbagi dengan teman atau berempati dengan orang lain dapat menciptakan rasa aman dan memiliki.
Musik sedih mempengaruhi psikologi manusia
Alasan utama mengapa seseorang senang mendengarkan musik sedih adalah karena musik itu hangat, damai, dan menenangkan. Dipercaya juga bahwa musik sedih dapat membantu pendengar mengekspresikan emosinya. Lirik dan melodi yang bermakna dan menyentuh juga menciptakan kenangan nostalgia.
Riset yang diterbitkan oleh Science Alert menunjukkan bahwa banyak orang lebih tertarik mendengarkan musik sedih karena menurut mereka musik itu lebih indah dan estetis daripada musik lainnya. Musik sebagai bahasa universal terbukti mampu menyatukan segala perbedaan yang ada di masyarakat. Berdasarkan hal tersebut, Gerakan Rekonsiliasi Indonesia menggunakan musik untuk mengembalikan persatuan di antara berbagai persoalan yang dapat memecah belah bangsa.
Diawali oleh Hadad Alawi, tokoh agama yang aktif berdakwah melalui musik, gerakan nasional ini dibuat untuk mengajak masyarakat mencintai tanah air dan menghargai segala perbedaan yang ada dengan musik. Langkah pertama, harmonisasi lagu
Berjudul Indonesia 2023 Bulan April
Lagu Indonesia Serasi diyakini merupakan kolaborasi antara opening act Kamsen Mathew, Abraham Kevin dan Ebit Beat A. Lagunya sendiri diadaptasi dari dua lagu daerah Kalimantan Selatan, yaitu Ampar-Ampar Pisang dan Paris Barantai. Selain itu, idiom Serasi Indonesia akan terbit secara berkala tahun depan dan masih diadaptasi dari lagu daerah Indonesia yang baru diaransemen.
Menggunakan lagu-lagu daerah sebagai dasar penerbitan lagu-lagu gerakan Indobesia Serasi memiliki tujuan mulia, salah satunya adalah mempopulerkan kembali lagu-lagu daerah dan melambangkan persatuan di antara keragaman budaya Indonesia yang masih terhubung dengan negara kesatuan NKRI. Republik Indonesia. “Musik bersifat universal, sehingga dapat diadopsi oleh semua lapisan masyarakat, latar belakang ekonomi dan pendidikan,” kata Haddad Alavi dalam konferensi pers gerakan Serasi Indonesia baru-baru ini.
Aktif melalui jejaring sosial
Dalam berbagai kesempatan, Kamsen sebagai perwakilan generasi muda juga mendukung penuh misi Gerakan Serasi Indonesia untuk kembali memasyarakatkan pentingnya persatuan bangsa bagi berbagai golongan masyarakat, termasuk pemuda. Kamsen mengatakan sangat tepat gerakan Serasi Indonesia menggunakan musik sebagai media untuk meningkatkan kesadaran di kalangan anak muda tentang pentingnya persatuan bangsa dan toleransi terhadap perbedaan.
Langkah ini kemudian didukung dengan kampanye besar-besaran di berbagai platform media sosial yang mewakili keseharian anak muda, seperti YouTube, Facebook, Twitter, Instagram, TikTok, dll. “Untuk banyak orang. Cara termudah untuk menyampaikan pesan adalah melalui musik,” ujarnya.
Sesi berbagi inspirasi
Selain merilis lagu dan kampanye media, gerakan Serasi Indonesia juga menggelar sesi tukar menukar untuk merefleksikan pentingnya menjaga persatuan di tengah keberagaman yang ada di Indonesia. Beberapa waktu lalu, artis solo muda Eltasha Natasha berbaris untuk berbagi pengalaman pahitnya tentang diskriminasi saat merintis jejak sebagai penyanyi wanita berjilbab.
Ia mengaku kepada tim media bahwa ia adalah bagian dari pencarian bakat menyanyi.